1-Pendahuluan.
Panen merupakan kegiatan rutin yang sangat penting di perkebunan, sehingga harus dilakukan pada saat yang tepat, yaitu pada saat tandan buah segar (TBS) mencapai kematangan yang sempurna supaya di peroleh rendemen/ekstraksi yang maksimal. Panen sesuai standart sangat mempengaruhi kuantitas dan kualitas minyak. Untuk mencapai hal tersebut di perlukan perencanaan, manajemen, dan pengawasan yang teratur dan konsisten.
2-Sistem Ancak Panen.
Ancak panen merupakan luasan areal panen per individu pemanen yang harus di panen pada hari tersebut. Pembagian ancak panen harus diatur agar memudahkan supervisi dan pengangkutan hasil. Ada beberapa sistem ancak panen yang diterapkan di perkebunan kelapa sawit, diantaranya sistem ancak tetap dan ancak giring, ancak giring tetap per mandoran dan ancak D6. Sistem ancak yang direkomendasikan oleh perusahaan adalah sitem ancak panen D6 adalah sistem ancak tetap untuk setiap pemanen di perkebunan kelapa sawit perusahaan dan pribadi/perorangan.
a.Sistem ancak tetap.
Dalam sistem ini, areal yang harus di panen secara rutin oleh masing-masing pemanen adalah tetap/sama. Pemanen harus menyelsaikan panen pada areal dan luasan yang telah ditentukan setiap harinya. Apabila ada pemanen yang tidak bekerja , maka mandor panen harus mencari gantinya.
Kelebihan sistem ini adalah sebagai berikut.
-Tanggung jawab pemanen terhadap ancak tinggi karena akan di panen setaiap hari.
-Jika pemanen melakukan kesalahan kita dapat mengetahui dengan pasti siyapa yang melakukanya di setiap ancaknya.
b.Sistem ancak D6.
Sistem D6 merupakan penggabungan dari sistem ancak tetap dan ancak giring tetap. Areal TM di setiap divisi harus dibagi menjadi 6 bagian, dengan dasar 6 hari kerja dalam satu minggu (senin sampai sabtu).
Seluruh pemanen dan pembrondol sesuai jumlah mandoran yang ada. Bekerja secara serentak dalam satu blok dan selanjutnya pindah keblok berikutnya sampai selesai ancak pada hari itu. Ancak panen di tetapkan 2-4 baris per pemanen per blok. Panen tiap blok diselsaikan sampai pasar kontrol TBs yang dipanen langsung ke TPH. Selanjutnya dilanjutkan ke ancak depan dalam satu blok.
Pada setiap sudut blok dipasang tanda berupa plat seng dengan ukuran 20 cm x 20 cm sesuai ancaknya. Contoh: D1 untuk hari pertama atau senin, dan D2 untuk hari selasa dan seterusnya sampai 6 hari.
Kelebihan dari sistem ancak D6 adalah sebagai berikut:
-Cepat keluar sehingga transportasi lebih cepat dan efisien.
-Pengawasan lebih mudah.
-Tanggung jawab pemanen lebih tinggi untuk mempertahan kualitas panen/ancak panen tersebut.
-Keamana hasil panen lebih terjamin.
-Kondisi jalan lebih terjaga.
-Output pemanen lebih konsisten.
Walaupun sistem ini sulit diterapkan pada areal teras dan blok tidak standart, namun dengan perencanaan dan pengaturan yang baik, hal ini dapat di atasi dan di aplikasikan sesuai harapan.
3-Pelaksanaan Panen.
-Pelakasanaan potong buah pada tanaman muda (sampai dengan ketinggian pokok 1 meter) dilakukan tanpa memotong pelepah atau istilahnya curi buahnya saja. Dan harus di usahakan jangan sampai ada yang sengkleh. Sementara pada tanaman tua, semua pelepah songgo (pelepah yang menopang buah) di potong rapat kebatang. Jumlah pelepah harus dipertahan kan sesuai standart. Pelepah yang terpotong harus disusun sesuai kebutuhan dan ketentuan yang berlaku.
-TBS yang sudah dipanen tetap berada di piringan sambil menunggu diangkut ke TPH dan tidak dibenarkan untuk ditumpuk semntara di sepanjang pasar pikul (ada kecendrungan brondolnya ditinggal dipiringan atau tercecer di pasar pikul).
-Tangkai buah dipotong rapat (<2 cm dari potongan terdekat dengan sisi permukaan buah) tetapi jangan sampai terkena tandan, Kemudian di buang kegawangan. Jika berat tandan 10 kg, Maka pemotongan tangkai harus rapat mengikuti cara potongan v-cut ( berbentuk v) menggunakan kampak khusus. Pemotongan tangkai ini dilakukan dipiringan sebelum buah diangkut ke TPH.
-Pelepah disusun sesuai ketentuan penyusunan pelepah. Tidak dibenarkan adanya pelepah sengkleh akibat pemotongan buah.
-Semua brondolan yang tersangkut di ketiak pelepah harus dikorek/disogrok.
-TBS di susun secara teratur di TPH , misalnya 5 atau 10 TBS per baris (memudahkan penghitungan ) dan semua TBS diberi nomor pemanen apabila seluruh TBS ancak tersebut telah keluar. Susunan TBS di buat terpisah untuk pemanen yang berlainan pada TPH yang sama.
-Kutip/kumpulkan seluruh brondolan , brondolan harus bebas dari sampah dan batu.
-Brondolan di kumpulkan dalam satu tumpukan tersendiri disamping TBS di TPH dengan dialasi karung.
Ada 8 lokasi yang perlu diperhatikan untuk mengurangi brondolan yang tertinggal yaitu:
-Brondolan di ketiak pelepah.
-Brondolan dipiringan.
-Brondolan di gawangan/rumpukan.
-Brondolan di pasar pikul.
-Brondolan di parit dan pinggir parit.
-Brondolan di TPH.
-Brondolan di jalan.
-Brondolan di bak truk atau trailer.
4-Pengumpulan TBS dan brondolan ke TPH.
TBS yang telah di potong dan disusun dengan rapi di TPH dan di beri nomor pemanen. Nomor pemanen dan jumlah janjang di tulis pada tangkai buah yang sudah dipotong. Brondolan di kumpulkan ke TPH dengan di beri alas karung dan diberi nomor pembrondol serta jumlah tumpukan brondolanya.
Brondolan harus bersih dari sampah, batu atau tanah. Krani panen harus memeriksa buah dan brondolan serta mencatatnya sebelum dikirimkan ke pabrik (PKS).
Terima kasih.
Penulis Turyono.
During the Twenties the machines were in style throughout a lot of the United States, particularly in resort areas, and so they continued to be in style into the Great Depression years of the ’30s. Prohibition exterior Nevada, which had relegalized playing in 1931, was virtually total by 1951, though unlawful operation, particularly in private clubs, was broadly ignored. There are video slots that have incentives to wager more than the minimum per line, though that incentive isn’t in the form of a disproportionate jackpot jump. Paybacks are proportionate to your wager per line, and the anticipated payback share is the same no matter how a lot you wager. There is an art 1xbet korea to staffing your video gaming enterprise, and could be} extra intricate that you may assume.
BalasHapus